Kairo, Papadaan KMKM – Keluarga Mahasiswa Kalimantan Mesir (KMKM) sukses tampilkan kesenian Musik Panting di Mesir tepatnya di International Culture Festival yang bertempat di al-Azhar Conference Center, Thoyaran street, Rabea al-Adawiyah district, Cairo, Selasa (17/4). Acara ini disambut antusias oleh para pengunjung yang tidak hanya warga Indonesia namun juga warga asing, berlangsung sejak pukul 10.00 – 17.00 waktu cairo.
International Culture Festival adalah festival kebudayaan tingkat international yang pertama kali diadakan untuk mahasiswa asing. Acara ini diselenggarakan oleh Parlemen Mahasiswa Asing al-Azhar yang bertujuan untuk mengenal kebudayaan mahasiswa asing yang belajar di al-Azhar dengan tema “وجعلناكم شعوبا وقبائل لتعارفوا (kami jadikan kalian berbangsa-bangsa dan bersuku-suku agar kalian saling mengenal)”
Tak tanggung-tanggung acara ini menampilkan kebudayaan dari 24 negara Asia dan Afrika melalui bazar dan aksi panggung yang apik. Tak terkecuali KMKM sebagai satu-satunya perwakilan mahasiswa Indonesia yang turut serta memeriahkan aksi panggung dengan kebudayaan khas Kalimantan Selatan yaitu musik panting.
Muhammad Said Rafi’i selaku ketua Divisi Pendidikan dan Kebudayaan KMKM yang juga ikut serta dalam penampilan musik panting ini menerangkan bahwa kurang maksimalnya persiapan untuk mengikuti acara ini. “Persiapan kali ini sebenarnya kurang maksimal dikarenakan adanya kesibukan yang lain namun orang-orang yang ada di grup panting ini adalah orang-orang profesional, kami mempersiapkan penampilan ini hanya dalam satu malam dan hari ini kami harus tampil dengan baik” jelasnya saat ditanya tentang perihal persiapan tampil.
Ada 3 lagu yang dibawakan yang menghabiskan waktu kurang lebih 10 menit, diantaranya 2 lagu khas Kalimantan Selatan yaitu lagu Japin Rantauan & Ampar-Ampar Pisang dan sebuah lantunan shalawat yang diiringi alunan musik panting itu sendiri.
“Penampilannya bagus dan memuaskan tapi andaikan durasinya bisa ditambah pasti lebih memuaskan lagi” komentar salah satu penonton dengan penuh antusias.
“Kedepannya grup panting ini akan vakum sebentar karena ujian, insya Allah setelah ujian kami akan mempersiapkan diri untuk ikut serta dalam event Wonderful Indonesia, dalam event ini kami akan menampilkan musik panting beserta tarian khas Kalimantan yang sebelumnya belum pernah kami tampilkan di Mesir khususnya di depan mahasiswa Indonesia” ungkap Muhammad Said Rafi’i menjelaskan rencana grup panting KMKM kedepannya.
Setelah menampilkan musik panting para personil grup ini melakukan sesi foto bersama warga KMKM yang menghadiri acara tersebut, bahkan warga negara asingpun antusias ingin berfoto bersama mereka.
Dengan ikut sertanya KMKM dalam festival ini diharapkan dapat lebih memperkenalkan kebudayaan Tradisional Kalimantan di kancah internasional.
Redaksi : Daimah Ahmad & Zahidah Nabilah
Editor : Muhammad Aqilurrahim