Sejak permulaan abad ke-21 dimulailah era baru yang dinamakan dengan information age, abad dimana segala informasi bisa didapat dan disebar dengan sangat mudah salah satunya melalui media sosial. Adanya media sosial membuat kehidupan umat manusia berubah 180 derajat dari sebelumnya, sesuatu yang belum pernah ada di generasi sebelum kita. Tentunya ia adalah sebuah sarana yang mempermudah kita dalam komunikasi dan penyebaran informasi. Sebagai mahasiswa di perantauan negeri orang ia memberikan manfaat untuk kita seperti berkomunikasi dengan keluarga kita. Namun begitu juga dengan dampak negatifnya juga besar seperti penyebaran hoaks, cyberbullying dll adalah rintangan yang harus kita hadapi. Ada orang sukses karena menggunakan sosial media dengan benar seperti menyambung silaturahmi, mencari berita, menambah relasi & networking, mencari ilmu pengetahuan dengan mengikuti forum ilmiah misalkan, ada juga orang yang hancur hidupnya gara-gara sosial sosial media, seperti mengalami cyberbullying, atau menggunakannya kepada hal yang salah.
Karena media sosial punya efek dan pengaruh yang besar di kehidupan kita maka dalam edisi ke-138 ini Majalah Papadaan mengangkat tema “Social Media Effect” yang akan membahas secara mendalam mengenai efek sosial media dan bagaimana seharusnya menggunakan sosial media dengan baik yang sesuai dengan koridor syariat, serta mengajak kepada pembaca untuk berdiskusi bagaimana seharusnya menggunakan media sosial dan apa saja batasannya dalam sudut pandang seorang azhari (mahasiswa yang belajar di Al-Azhar).
Salam untuk Sahabat Papadaan di seluruh penjuru dunia, selamat membaca.